ANGIN


AKU menyukai seorang gadis.
Sebut saja dia DAUN.
Karena dia sangat bergantung pada POHON,
maka AKU harus menjadi ANGIN yang kuat…
AKU akan berusaha membuatnya terbang jauh dari POHON…
Pertama kali ketika AKU melihatnya, AKU langsung jatuh hati.
Ketika itu dia selalu duduk sendirian,
atau dengan teman-temannya memperhatikan POHON…
Ketika POHON sedang berbicara dengan gadis-gadis lain,
ada cemburu di matanya.
Memperhatikannya menjadi kebiasaanku,
seperti kebiasaanya memperhatikan POHON…
Satu hari saja tidak kulihat dia..,
AKU merasa sangat kehilangan…
Dia sudut ruangan itu, ku lihat POHON sedang memperhatikan DAUN.
Air mata DAUN mengalir ketika POHON pergi…
Esoknya, kulihat DAUN di tempatnya yang biasa sedang memperhatikan POHON.
AKU melangkah dan tersenyum padanya.
Kuambil secarik kertas.. kutulis sesuatu dan kuberikan padanya…
Dia sangat kaget.
Dia melihat ke arahku dan tersenyum, menerima kertas itu.
Hati DAUN sangat kuat dan sangat sulit bagi ANGIN membuatnya terbang dari POHON.
Hal itu karena dia tidak mau meninggalkan POHON…
AKU selalu melihat ke arahnya,
Kuhampiri dia dengan kata-kata itu…
Perlahan dan tidak ingin membuatnya terluka…
Dia mulai membuka dirinya dan menerima kehadiranku dan teleponku.
Selama empat bulan, AKU telah mengucapkan kata cinta tidak kurang dari dua puluh kali kepadanya…
Hampir tiap kali dia selalu mengalihkan pembicaraan.
Tapi AKU tidak mau menyerah.
Keputusanku sudah pasti.
AKU ingin memilikinya.
Dan selalu berharap dia bisa menjadi pacarku.
Ketika AKU bertanya, “Apa yang kau lakukan? Mengapa kau tidak pernah menjawab semua pertanyaanku? Mengapa kau selalu membisu?“
Dia menjawabnya, “Mungkin AKU mulai bisa menerimamu”
“APA?“ AKU tidak percaya atas apa yang kudengar.
“AKU mulai bisa menerimamu!!!“ dia berteriak.
Kuletakkan teleponku,
AKU melompat,
berlari seribu langkah ke rumahnya,
Dia membuka pintunya bagiku!!!

DAUN terbang karena ANGIN bertiup, atau karena POHON tidak memintanya untuk tinggal?

0 Comments:

Post a Comment



Posting Lama Beranda